
Asparagus officionalis L atau biasa diketahui dengan Asparagus. merupakan salah satu sayuran yang bernilai ekonomi tinggi di dunia juga di Indonesia. Tanaman asparagus ini termasuk famili bawang-bawangan (Liliaceae) atau biasa disebut dengan Asparagus officinalis L. Asparagus ini telah dibudidayakan dan dipanen oleh manusia selama ribuan tahun dan telah menjadi tanaman yang penting secara ekonomi sejak saat itu. monumen pertama yang menyebutkan bahwa asparagus sudah dibudidayakan sejak lama adalah penggambaran dari bangsa Mesir 3000 tahun sebelum Masehi yang menggunakannya sebagai obat-obatan. Saat ini budidaya asparagus sendiri sudah banyak dilakukan di berbagai negara termasuk Indonesia.
Asparagus adalah tanaman semak yang banyak ditemukan pada daerah pegunungan dan beriklim subtropis. Asparagus juga merupakan tanaman herbs tegak yang mampu tumbuh setinggi hingga 2 m, dan memiliki rimpang atau batang bawah tanah dan biasa di panen saat musim semi. Selain dijadikan tanaman herbal asparagus juga merupakan jenis sayuran yang sudah sering digunakan sebagai bahan makanan karena memiliki cita rasa yang enak juga memiliki sifat diuretik. Sifat diuretik yang dimiliki asparagus bermanfaat untuk memperbaiki kinerja ginjal karena dapat memperlancar saluran urine.(Sutari & Padjadjaran, 2018) Selain rasanya yang enak Asparagus juga banyak digunakan sebagai bahan makanan karena dapat memenuhi syarat makanan sehat dikarenakan kandungan gizi dan nutrisinya yang tinggi. Asparagus memiliki kandungan nutrisi yang baik karena merupakan sumber asam folat nabati yang baik, sangat rendah kalori, dan tidak mengandung lemak jenuh atau kolesterol. Asparagus juga memiliki kandungan vitamin C, vitamin A, dan vitamin K yang cukup tinggi.(Duniaji et al., 2016). Asparagus memang memiliki banyak sekali manfaat sehingga asparagus banyak diminati dan dicari oleh orang-orang.